monolog

monolog (1)

ilmu tanpa amal sama dengan amal tanpa ilmu - nilainya nol - jadi mana yang harus didahulukan?
sampaikan walau hanya satu ayat - berarti ilmu tetap sedikit lebih dahulu
itulah sebabnya dalam hal mengajar anak didik - aku harus awali dengan ilmu yang aplikatif - kemudian mereka aku suruh praktek - baru kesimpulannya aku bahas dengan ilmu yang lebih analitis

monolog (2)

Yang benar itu mohon maaf lahir bathin sebelum Romadlon atau setelah Lebaran?
Karena Allah tidak akan memaafkan kesalahanku pada orang lain bila orang bersangkutan belum memaafkanku - sedang Allah jelas Maha Pemaaf atas semua kesalahanku padaNYA
Maka aku harus minta maaf pada sesama terlebih dahulu - agar di bulan suci Romadlon ini Alloh ridlo pada semua amalanku sehingga diriku dapat kembali Fitroh

monolog (3)

Lakukan amalan utk akheratmu niscaya urusan duniamu turut terpenuhi - bagai menanam padi niscaya tumbuh pula rerumputan
Tapi ketika aku duduk di terminal - banyak orang yg lebih banyak hanya berusaha menyelesaikan urusan dunianya semata - tanpa sedikitpun menyadari kalau urusan akheratnya terbengkelai
mereka berjalan bagai robot yg digerakkan oleh energi dr perutnya

monolog (4)

ketika kuhadapi berbagai macam komputer - yg mahal bukan krn hardwarenya besar - tetapi yg mahal adlh krn softwarenya canggih dan fiturnya lengkap
aku jadi mikir - memang hardwareku besar - tapi softwareku?
sholatku belum khusuk, puasaku masih hanya dapat lapar dan haus, zakatku masih penuh pamrih
smoga romadlon ini ada kesempatan utk meng-upgrade hardwareku dan install ulang softwareku

monolog (5)

Hai orang2 yg beriman - diwajibkan atas kalian berpuasa - agar kalian bertakwa
apa karena aku beriman ya? kok aku merasa wajib puasa?
Kabarnya di Bulan Romadlon Bandwidth-nya disetting maksimal - serta semua disturbance, intruder, hacker, dan cracker dibuat tak berkutik
Berarti aku hrs segera Login, trus upload amalan Romadlon agar bisa download magfiroh, Hidayah waqina adabannar ... aamiin

monolog (6)

Tidak aku ciptakan JIN dan MANUSIA kecuali hanya untuk BERIBADAH
Sesungguhnya Sholatku, Nasibku, Hidupku, dan Matiku hanya semata2 untuk Allah Sang Pemelihara Alam
Berarti apapun yang aku amalkan harus kumulai dengan BISMILLAH dan setelah bersungguh2 aku harus mampu untuk menaklukan nafsuku dengan BERSYUKUR bila keinginannya terpenuhi dan SBAR bila tidak

monolog (7)

makan siang terakhir sebelum Romadlon
mestinya dipuas-puaskan mumupun masih belum puasa
tapi ternyata rasanya sudah beda - makanan tak coba semua dikit2 rasanya sudah nggak senikmat biasanya
apa karena seharusnya memang sudah puasa ya?
atau paling tidak sudah ada hawa romadlon - sekalian mengingatkan klo nanti malam sudah muali toraweh dan tadarus

Ilmiyahkan Islamiyah

Ilmiyahkan Islamiyah (1)

nggak yakin dengan najis mugholadoh yang ada di liur anjing?
lakukan uji lab untuk menghitung jumlah virus dan baksil yang ada di sampel liur anjing yang menempel di bejana
lakukan pembersihan menggunakan pasir sebanyak tujuh kali usapan
ulangi uji tersebut di atas - dan simpulkan perbedaanya

Ilmiyahkan Islamiyah (2)

nggak yakin dengan pengaruh sholat terhadap kejujuran seseorang?
lakukan uji kejujuran pada seratus orang dengan beberapa pertanyaan standar psikologi dan ukur hasilnya menggunakan mesin pendeteksi kebohongan
kemudian ajari mereka cara sholat yang benar - dan suruh mereka mempraktekannya selama seminggu
ulangi uji tersebut di atas - dan simpulkan perbedaannya

Ilmiyahkan Islamiyah (3)

nggak yakin dengan pengaruh puasa terhadap kesehatan lambung?
lakukan uji laboratorium klinik terhadap kesehatan lambung seratus orang
suruh orang2 tersebut melakukan puasa daud selama sebulan
ulangi uji tersebut di atas - dan simpulkan perbedaannya

Ilmiyahkan Islamiyah (4)

nggak yakin dengan pengaruh kesehatan ginjal dan liver terhadap kebiasaan makan dan minum sambil berdiri?
lakukan uji lab klinik terhadap kesehatan lambung seratus orang yang terbiasa makan dan minum sambil berdiri
dan bandingkan dengan seratus orang lain yang setara tetapi mempunyai kebiasaan makan dan minum sambil duduk
bandingkan hasil dari keduanya

Ilmiyahkan Islamiyah (5)

nggak yakin dengan pengaruh baca Al-Qur'an terhadap ketenangan jiwa?
pilih seratus orang yang rajin tadarus - suruh mereka melakukan tadarus sampai khatam
pilih seratus orang lain yang gak bisa baca Al-Qur'an sebagai kelompok kedua
Lakukan "Jebakan Batman" yang sama pada kedua kelompok tersebut - dan bandingkan hasilnya

Ilmiyahkan Islamiyah (6)

nggak percaya kalau halal tidaknya perolehan rejeki sangat mempengaruhi perkembangan mental anak yg mengkonsumsinya?
kumpulkan seratus anak yatim piatu dan santuni mereka dg rejeki halal serta uji mentalnya setelah mereka dewasa
bandingkan hasilnya dg hasil uji mental terhadap seratus anak koruptor

Ilmiyahkan Islamiyah (7)

masih gak yakin klo Al-Qur'an ntuh Mukjijat yg Alloh sendiri berjanji tuk menjaga kemurniannya?
silahkan cari kitab lain atau kumpulkan semua ahli di dunia untuk membuat kitab yg setara
kemudian uji kecepatan dan kemudahannya untuk bisa dihafal oleh seratus org sampai ke huruf dan titik komanya
dan bandingkan dengan seratus orang hafidz Al-Qur'an

Ilmiyahkan Islamiyah (8)

masih nggak yakin klo anak yg kecilnya rajin ngaji setlah dewasa lbh tahan godaan drpd yg tdk?
pilih seratus anak alumni TPA sbg klompok pertama dan seratus pemuda yg kecilnya nggak pernah ngaji sbg klompok kedua
fasilitasi kebutuhannya dan lepaskan mreka di Las Vegas slama sebulan - serta amati perbedaan perilakunya

Ilmiyahkan Islamiyah (9)

masih gak percaya klo amalan di bulan romadlon membuat manusia menjadi lebih sehat dan bahagia?
coba saja lakukan general ceck-up medis sebelum romadlon
kemudian lakukan amalan romadlon sebaik-baiknya
di hari lebaran lakukan general ceck-up medis lagi dan bandingkan dg yg sebelumnya

Ilmiyahkan Islamiyah (10)

masih gak percaya klo menikah itu membuat hidupmu menjadi lebih teratur dan optimal?
kumpulkan seratus dosen jomblo sbg kelompok pertama dan seratus dosen yg sdh menikah yg setara sebagai kelompok kedua
diantara keduanya bandingkan tentang : daftar aktifitasnya yg manfaat, daftar penyakit yang dideritanya, serta daftar inventaris kekayaannya

jangan salah menduga

jangan salah menduga (1)

jangan dikira orang2 yang sedang pacaran itu adalah orang2 pemberani
mereka itu pengecut - nggak mau bertanggung jawab dalam sebuah tali pernikahan
mereka itu penakut - gimana kalau punya anak nanti, gimana kalau gak mampu memberi nafkah
mereka itu mau enaknya sendiri - tak memikirkan kekhawatirnya para orang tua

jangan salah menduga (2)

jangan dikira jadi Bos itu enak
setiap sore semua orang pulang dengan hati lega telah selesai bekerja seharian - kami harus tetap bangun agar tersedia lapangan kerja untuk mereka besoknya
setiap menjelang tanggal muda semua orang bergembira akan menerima gaji - kami harus putar otak agar mendapatkan uang untuk membayari mereka

jangan salah menduga (3)

jangan dikira alumni pondok pesantren tak bermartabat
bila dia benar2 menguasai ilmu agama - dia pasti hidupnya terhormat
dimuliakan dalam lingkungan masyarakat
ditempatkan pada barisan terdepan setiap ada orang punya hajat
hidupnya mustahil akan melarat
memperoleh rejeki halalpun dijamin dia paling hebat

jangan salah menduga (4)

jangan dikira bahwa orang yang tinggal dirumah elit dan naik kendaraan mewah adalah pasti orang kaya dan berbahagia
sebagaian diantaranya ternyata lebih melarat dari pedagang kaki lima - karena hutangnya jauh lebih banyak dari hartanya
sebagian diantaranya ternyata lebih menderita dari orang terpenjara - karena mereka tak punya teman sejati selain orang2 yang hanya tertarik kekayaanya

jangan salah menduga (5)

jangan dikira manusia itu bisa mandiri
urusan makan saja - berapa orang yang harus terlibat membantu anda - mulai dari petani (itupun kalau TUHAN berkenan membuat padinya tumbuh) - pegawai pengairan (itupun bila TUHAN bekenan mengalirkan airnya) - tukang selep - penjual beras - penanak nasi - dan penyedia piring dan sendoknya
Makanya jadi manusia jangan sombong

jangan salah menduga (6)

jangan dikira bahwa wanita cantik adalah wanita yang banyak penggemarnya
kemudian mereka pada berlomba untuk meningkatkan daya tarik dengan membuka beberapa bagain tubuhnya yang terlarang
sampai2 harus ditambahkan silikon disekujur tubuhnya
apapun yang mereka lakukan nggak akan mungkin bersuamikan 100 lelaki
jadi wanita tercantik tetaplah ISTRI yang Sholehah

jangan salah menduga (7)

jangan dikira bahwa calon penghuni surga itu adalah org yg eksklusif
bukan yg berkopyah dan bersarung
bukan orang yg bersorban dan kemana2 memakai gamis
bukan ustadz/ah, bukan mubaliq/oh, bukan wak haji dan bukan wak kyai
tapi calon penghuni surga itu adalah org yg patuh hukum Islam, jujur, dan membangkitkan damai dan tentram hati siapapun yg sedang bersamanya

jangan salah menduga (8)

jangan dikira dosen itu tugasnya hanya mengajar saja
mereka dititipi para orang tua untuk mendidik anak2nya
bukan hanya agar pintar, tetapi juga harus berkelakuan baik, terampil, dan pandai bekerjasama
jadi kalau hanya untuk dibentak dan dimarahi tentu mereka bisa lakukan sendiri
mereka dikuliahkan agar bisa lebur bersama para tauladan mereka dalam suasana ilmiyah yg berbudaya

jangan salah menduga (9)

jangan dikira seorang seniman itu harus eksentrik - berambut panjang dan kumal serta berkelakuan aneh serta pelanggar tatakrama
mereka adalah para profesional
mereka adalah orang2 yang berkepribadian, mempunyai karakter yang sangat kuat, dan menghasilkan karya yang menginspirasi peradaban dan budaya

jangan salah menduga (10)

jangan terkecoh iklan
bukan karena pake sampo yg diiklankan kemudian rambutnya bagus - tapi justru karena rambutnya baguslah maka dia dijadikan bintang iklan sampo

jangan salah menduga (11)

jangan terbalik logika
bukan karena seseorang itu kaya dulu baru wajib bersodakoh
tetapi bila bersodakoh sebagai tanda syukur rejeki yang sudah kita terima - maka niscaya pasti akan ditambah rejeki kita dengan yang jauh lebih banyak

jangan salah menduga (12)

jangan salah memilih teman
bila ada seseorang yang suka menjelek2jelekkan orang lain dihadapanmu - maka jangan jadikan dia temanmu - karena bisa jadi dia akan menjelek2jelekkan namamu di depan orang lain

jangan salah menduga (13)

bonus yg diberikan saat anda membeli barang itu bukan hadiah
tetapi harga bonus tersebut sudah diakumulasikan ke dalam barang yg anda beli - artinya justru dengan adanya bonus itu berarti anda dipaksa untuk membeli barang yg tidak anda butuhkan, dipaksa membeli barang yg gak seberapa laku atau produk baru yg masih baru diuji coba

jangan salah menduga (14)

jangan dikira kalau di internet itu peradabannya bisa jauh lebih bebas
bila di dunia nyata segala tindakan dan perbuatan memang selalu dicatat oleh malaikat - tetapi TUHAN masih maha pengampun dan maha melindungi aib seiap orang yg dikehendakiNYA
sedang di internet catatan itu menyebar kemana2 dan tidak ada pengampunan bagi para pelakunya

jangan salah menduga (15)

kebahagiaan sejati itu bukan terletak pada kebahagiaan diri sendiri
bila yang kita kejar adalah kebahagiaan diri maka kita akan selalu bertemu dengan kekecewaan dan kehampaan
tetapi bila kita mampu membahagiakan orang2 yang kita cintai - maka yang kita rasakan adalah kebahagiaan luar biasa yang belum pernah kita rasakan sebelumnya
maka kita harus mulai dengan belajar mencintai orang lain

jangan salah menduga (16)

lelaki perkasa itu bukan yang sering berganti-ganti pasangan
juga bukan yang jagoan dan pemberani - apalagi pesolek (selalu berbaju bagus - berkendaraan bagus - handphone-nya bagus2)
tetapi lelaki perkasa itu adalah lelaki setia yang mencintai keluarganya dan berhati lembut serta sangat peduli pada yatim piatu

jangan salah menduga (17)

Demokrasi bukan segala2nya
Menggabungkan berbagai warna menjadi satu sampai putih itu tidak mudah - itulah mengapa demokrasi belum pernah menghasilkan mufakat - itulah sebabnya otonomi daerah belum pernah kunjung memperkuat NKRI
Tetapi membiaskan warna putih menjadi pelangi itu jauh lebih mudah - itulah sebabnya kenapa kita harus berangkat dari dasar yang sama PANCASILA

jangan salah menduga (18)

Jangan dikira kalau rejeki itu harus dicari
Sesungguhnya rejeki sudah dijamin atas setiap makhluk - jadi bukan rejeki yang harus dicari - tetapi akhlak yang baiklah yang harus diperjuangkan
Bila amal baik telah dilaksanakan - niscaya rejeki barokah akan menghampirimu dengan cara yang tidak terduga
Sayangnya lebih banyak yang mencari rejeki dengan menghalalkan segala cara

jangan salah menduga (19)

jangan dikira smua fenomena bisa dilogikakan
logika sangat terbatas - hanya sebatas apa yg pernah ditangkap panca indra - itu sebabnya kebenaran logika tidak mutlak
knapa kita hrs lahir ke dunia melalui org tua kita - bukan org tua yg lain - adalah salah satu fenomena diluar logika
jadi yg hrs dilakukan logika adlh bagaimana dpt mensyukuri smua yg kita punya

luruskan yg bengkok fokuskan yg bias

luruskan yg bengkok fokuskan yg bias (1)
Kikir itu bengkok - karena itu pertanda kalau dia belum siap menjadi orang kaya
Hadiah itu bias - karena itu berarti masih banyak orang lain yang lebih membutuhkan pemberian semacam itu

luruskan yg bengkok fokuskan yg bias (2)
iri itu bengkok - karena itu pertanda belum bisa mensyukuri nikmat yang telah diperoleh sebelumnya
pasrah itu bias - karena itu berarti tidak sabar untuk selalu terus berusaha

luruskan yg bengkok fokuskan yg bias (3)
individualistis itu bengkok - karena didalamnya mengandung pengingkaran terhadap ketergantungannya pada pihak lain
demokratis itu bias - karena meskipun telah disetujui oleh banyak pihak, belum tentu hasilnya baik dan benar

luruskan yg bengkok fokuskan yg bias (4)
Emansipasi wanita itu bengkok - karena mengandung pengingkaran terhadap kodrat laki2 dan wanita yang jelas berbeda, sehingga tidak perlu ada perjuangan diantara mereka
Kesetaraan Gender itu bias - karena yang muncul justru eksploitasi berlebihan terhadap kaum wanita

luruskan yg bengkok fokuskan yg bias (5)
Politik itu bengkok - karena yang demikian itu mengingkari jiwa2 amanah, yaitu berpotensi memperbesar nafsu untuk memperoleh kekuasaan dengan menghalalkan segala cara
Jabatan Politik itu bias - karena cenderung melahirkan pejabat2 tak kompeten, hanya karena dipilih orang banyak, padahal para pejabat karirlah yang seharusnya lebih pantas dan lebih berhak atas jabatan tersebut

luruskan yg bengkok fokuskan yg bias (6)
Teroris itu bengkok - karena melanggar missi ISLAM untuk memperbaiki akhlak dan merahmati seluruh alam
Ziarah Wali itu bias - karena sebagian diantaranya berniat meminta berkah, sedangkan kepada Rosululloh saja kita harus bersholawat. bukan meminta

luruskan yg bengkok fokuskan yg bias (7)
Selingkuh itu bengkok - karena menjadi sulit membedakan antara manusia dan binatang
Poligami itu bias - karena syaratnya harus adil, sedang di dalam diri setiap wanita terdapat salah satu sifat Allah : jangan sekali2 di duakan - tiada ampun bagimu

luruskan yg bengkok fokuskan yg bias (8)
pakai "you can see" di tempat umum itu bengkok - karena yang seharusnya "dipakai untuk kalangan sendiri" diumbar bebas sebagai konsumsi publik
pakai cadar itu bias - karena tidak bisa dikenali sebagai teman sendiri atau orang asing, tidak bisa dibedakan perempuan asli atau lelaki

luruskan yg bengkok fokuskan yg bias (9)
penyalahgunaan wewenang itu bengkok - karena ujung2nya pasti merugikan banyak orang
semangat ikut memiliki itu bias - karena proyek2 jatahnya temanpun diambil semua - bahkan ada yang membawa pulang barang2 inventaris kantor dengan tenang

derita seorang pemimpin

derita seorang pemimpin (1)

Memang secara pribadi aku ini orang yg suka menolong, tapi bila dimintai tolong agar titipannya bisa diterima di Polinema adalah beda urusan
Adik kandungku aja "Dik Endro P Wahono - dulu gak ketrima dan sempat ikut les privat setahun agar dg kemampuan sendiri bisa masuk Pengairan Unibraw - apalagi anak2ku, smua usaha sendiri utk kuliah di Polinema

derita seorang pemimpin (2)

Mohon maaf sebesar2nya bila aku tdk setuju dg model titip menitip untuk bisa diterima kuliah di Polinema - bukan karena aku sombong atau tak peduli - tapi justru karena aku sangat peduli
Pertama karena titipan harus disisipkan dan menggeser calon mahasiswa lain yg seharusnya ketrima - kedua justru kasihan titipan tersebut bila nggak mampu menyelsaikan kuliah karena DO

derita seorang pemimpin (3)

Gimana ya cara membina orang yang sudah berumur tapi belum dewasa - bahkan ada juga seorang dosen yang sudah tergolong senior - tapi kadang sifat kekanak-kanakannya tiba2 muncul
Terutama terlihat saat harus mendampingi bimbingannya ujian - dia ikut2 gak rela saat laporan bimbingannya banyak yang direvisi - hanya gara2 yg merevisi adalah dosen yg lebih yunior - padahal maksud revisinya baik

derita seorang pemimpin (4)

Saat kuambil keputusan yang tegas sesuai aturan - ada yang bilang aku ini diktator
Tapi saat keputusan akan kuambil setelah mendapat masukan dan saran dari beberapa pihak - ada yang bilang aku ini kurang tegas dan lamban
Akhirnya aku bangun sebuah sistem yang menurutku cukup stabil - kemuadian wewenang kubagi rata - serta rejekipun juga kubagi rata
Tinggal tunggu perkembangannya

derita seorang pemimpin (5)

Repotnya kalau punya anak buah ibu2
Klo aku membina salah satu diantara mereka yang lain pada cemburu - pilih kasih katanya
Tapi klo aku jauhi mereka semua - mereka juga malah pada ngumpul dan bilang kalau aku ini lebih mengutamakan yang Bapak2
Apa enaknya mereka tak bentuk ganda campuran (Bapak-Ibu)2 aja ya?

derita seorang pemimpin (6)

Ketika mahasiswa kena peringatan krn telat daftar ulang kami maafkan - mungkin blm punya uang
Yg ke-2 krn sakit - jg kami maafkan meski surat dokternya meragukan krn ditandatangani bidan
Yg ke-3 krn sering bolos msh kami maafkan krn bpknya yg dtg minta maaf
Tp ktk ada fax dr ayahnya klo dia sakit sdg ayahnya sms klo blm ktm anaknya - langsung kami DO

derita seorang pemimpin (7)

Padahal aku ngomongnya normatif lho - perasaan juga adem2 saja kayak dikompres alkohol
Aku cuma bilang kalau jadi civitas academika ntuh mesti belajar obyektif dan selalu berpikir ilmiyah - lha kok ada yang merasa tersinggung dan bahkan ada yang protes karena katanya aku telah mencemarkan nama baik
Gimana se - aku kan nggak menyebut nama?

derita seorang pemimpin (8)

Betapa lebih beratnya menata hati ini
Bila sebelumnya aku selalu cuek dg segala macam persekongkolan - tapi kini aku jadi sangat pencemburu bila ada kelompok atau gerakan yg tak melibatkanku
Bila sebelumnya aku ikhlas utk bersahabat dan ramah dg siapapun - tapi kini hatiku sdh dikotori dg pilih dan pamrih
Tolong aku Ya Allah .... bantulah aku teman2 ....

derita seorang pemimpin (9)

Akhirnya kutahu knapa para pejabat kebanyakan NEPOTISME - mreka butuh menempatkan tangan kanannya di pos2 startegis agar tak kespian
Aku jadi paham knapa mereka KOLUSI - yaitu krn butuh legitimasi utk mengamankan kebijakannya
Kenapa mreka KORUPSI - krn butuh dana utk biaya operasioal non teknis
Tapi smoga Allah menjauhkanku dari hal2 yg demikian

derita seorang pemimpin (10)

Mimpin orang pinter2 ternyata tidak mudah - apalagi mimpin para DOSEN - terutama kalau sedang mengajak mereka rapat ... kita buka dengan satu kalimat - mereka bisa mendiskusikannya seharian
itupun masih berlanjut di FB sampe seminggu lebih (^_^)

derita seorang pemimpin (11)

Aku jadi sangat mengerti mengapa para sahabat sangat ketakutan bila mendapat tugas untuk menjadi pemimpin
Ternyata penyakit yang berkaitan dgnya tdk hanya POST POWER SINDROME - tapi ada yang namanya In Power Sindrome - dan bahkan ada yang namanya Before Power Sindrome
Dan hati2 .... penyakit ini sangat menular (^_^)

derita seorang pemimpin (12)

Ternyata istilah : "senyum dalam tangis dan menangis di dalam senyuman" - bukanlah hanya monopoli si Kupu2 Malam - kamipun juga mengalaminya
Maka jangan heran bila utk yg beriman kami menjadi lebih khusuk dalam sholat dan harus lebih sering berpuasa
Tapi untuk yg imannya mudah goyah diantara kami - pasti kalau gak terjerumus ke narkoba - pornografi - ya pasti jadi langganan para dukun

derita seorang pemimpin (13)

Inilah yang kutakuti atas kepemimpinanku :
Rasul saw bersabda:” “Selain Dajjaal ada yang lebih aku takuti atas umatku; yaitu para pemimpin yang sesat” (HR Ahmad)
Dan Inilah yang lebih kutakuti atas kepemimpinanku :
“Seutama-utamanya jihad adalah kalimat yang benar kepada penguasa yang zhalim”(HR Ibnu Majah, Ahmad, At-Thabrani, Al-Baihaqi dan An-Nasai)

derita seorang pemimpin (14)

Manajemen itu ternyata adalah seni
Karena kenyataannya tidak ada satupun teori yang paling cocok diterapkan disemua kehidupan nyata
Kalau Istriku memang sdh disiapkan sebagai jodoh yg paling cocok utkku
Kalau anak2ku jelas sdh kami arahkan dari kecil dg sentuhan Ilahiah
Tapi ini - berbagai karakter dosen dan mahasiswa yg tiba2 ktm gede

derita seorang pemimpin (15)

Aku tak boleh putus asa bagai punguk merindukan bulan - tapi aku harus terbang menuju bulan
Aku tak boleh terkungkung bagai katak dalam tempurung - tapi aku harus meloncat mengarungi samudra
Aku tak boleh bagai pelanduk yang mati diatara gajah2 - tapi aku harus menjadi singa di kandang domba

Mengintip bocoran soal ujian dari langit

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (1)

Ujian hidup ternyata Bank Soal-nya sangat banyak dan ada empat klasifikasi kesulitannya
Tetapi bocoran kunci jawabannya ternyata juga telah diturunkan ke dunia - yaitu melalui seorang Rosul yang bernama Muhammad SAW
Sang Rosulpun juga telah menerbitkan ulasan contoh jawabannya
Hanya saja masih jarang manusia yang benar2 mau mempelajarinya dengan tekun

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (2)

Soal : Man Robbuka? (siapa Tuhanmu) - kelihatannya gampang dan sepele ya? akan tetapi ternyata banyak yang gak lulus
Klo yang jawabannya : Allah SWT - nilainya dapat C
Kunci jawabannya agar minimal dapat B ada di Surat Al Ikhlas
Dan untuk dapat nilai A haruslah dijawab beserta nilai Praktikumnya

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (3)

Untuk praktikum terhadap jawaban Soal : Man Robbuka - gunakan pedoman dengan judul : Syahadat Tauhid - Asyhadu alla ilaha Ilalloh (saya bersaksi bahwa tiada tuhan selain Alloh)
Ulasan : hati-hati dengan sebuah persaksian - karena disana ada saksi palsu, Saksi Biasa, Saksi Ahli, dan Saksi Kunci
Agar lulus maka jadilah saksi Kunci - atau setidak-tidaknya Saksi Ahli

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (4)

Saksi Palsu adalah termasuk golongan orang2 munafik
yaitu orang2 yang antara ucapan, sikap dan hatinya gak pernah ada yang sama
orang seperti ini bagai serigala berbulu domba, melempar batu sembunyi tangan, menggunting dalam lipatan, musuh dalam selimut, nila setitik yang merusakkan susu sebelanga
orang munafik lebih dibenci oleh Allah dan Rosulnya ketimbang orang kafir

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (5)

Orang2 kafir termasuk SAKSI BIASA bersama2 dg orang2 beriman
Meski bedanya klo orang kafir adalah Saksi Biasa yg sifatnya memberatkan, sedang orang2 beriman adalah Saksi Biasa yg sifatnya meringankan
Para saksi biasa ini memang sering2nya tidak menyaksikan sendiri secara jelas, bisa jadi hanya dari kejahuan, malah kadang2 mereka hanya menebak2 berdasar tanda2nya saja

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (6)

Kabar paling gembira bagi kalian UMAT ISLAM
karena sejelek2nya kalian - Muslim wa Muslimatin adalah termasuk golongan para SAKSI AHLI
Meski sebagian besar diantaranya tidak pernah menyaksikan dengan mata kepala sendiri, tetapi kesaksiannya sangat dipercaya
Karena mereka ini mampu menjelaskan secara obyektif - mereka adalah golongan orang2 yg mau berpikir

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (7)

Ternyata Pelajaran Hidup itu adalah Jalur VOKASI kayak Politeknik
Antara teori dan praktek harus berimbang - nggak kebanyakan teori kayak jalur strata - juga nggak kebanyakan praktek kayak kursusan

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (8)

Ternyata Pelajaran Hidup itu adalah Jalur VOKASI kayak Politeknik
Jadi kurikulumnya menggunakan SISTEM PAKET - nggak ada istilah Sistem Kredit Semester
Masa kanak2 - masa Remaja - Masa Pemuda - Masa Dewasa - Masa Tua nggak akan bisa diulangi

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (9)

Ternyata Pelajaran Hidup itu adalah Jalur VOKASI kayak Politeknik
Pokoknya sering nggak masuk pasti kena DO
Salah satu pelajaran nggak lulus juga pasti kena DO
Sehingga metode Evaluasi yang diberlakukan di Politeknik seharusnya juga menggunakan metode Evaluasi Vokasi - Kompeten atau Tidak - Khusnul Khotimah atau Tidak

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (10)

Bila seseorang meninggal dunia - terputus semua amalannya kecuali tiga hal : amal jariyah, ilmu manfaat, dan anak sholeh
Jadi Alumni Politeknik - terutama yang pernah DO - seharusnya bisa dapat gelar HONORIS KAUSA : bila Memberikan sumbangan ke Politeknik, Melakukan penelitian kerjasama dengan Politeknik, atau Memberikan beasiswa untuk mahasiswa Politeknik

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (11)

Kurulum Pelajaran Hidup itu ternyata juga Setara dengan Kurikulum Sarjana Terapan (D4 Politeknik)
Tingkat Satu : Syariat - Operator/Dokumentator
Tingkat Dua : Tarikat - Implementator/Programmer
Tingkat Tiga : Hakekat - Desainer/Integrator
Tingkat Empat : makrifat - Analist

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (12)

Kisi2 pelajaran Syahadat Tingkat Satu
Teori : Ucapkan saja dua kalimah Syahadat dengan ikhlas - tanpa tekanan dari siapapun - dan tanpa paksaan dalam bentuk apapun
Praktek : Yakini dan gunakan Al-Qur'an dan Al-Hadist sebagai pedoman hidupmu - patuh Hukum Al-Qur'an adalah praktikumnya Syahadat Tauhid - dan patuh pada aturan Al-Hadist adalah praktikumnya syahadat Rosul

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (13)

Kisi2 pelajaran Syahadat Tingkat Dua
Teori : Jangan sekali2 berharap pada selain Allah - dan jangan sekali2 meniru selain kepada Rosululloh
Praktek : Temuilah seorang Kyai yang bersedia menjadi instrukturmu - berbai'atlah dihadapan Beliau - selanjutnya turuti saja semua perintah Beliau

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (14)

kisi2 pelajaran Sholat Tingkat Satu
Teori : Sholatlah kamu sebagaimana Sholat yang telah dilakukan oleh Rosululloh
Praktek : Lakukan Sholat Lima waktu dengan tekun - dimana saja dan dalam keadaan apa saja - baik dengan cara berdiri, duduk, maupun terlentang - baik dengan berwudlu maupun tayamum - bila perlu hiasi dengan sholat2 sunnah

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (15)

kisi2 pelajaran Sholat Tingkat Dua
Teori : Buatlah Sholatmu agar lebih baik dari TIDURmu - karena tidurnya orang Islam itu adalah Ibadah - sedang bila lalai dalam Sholat maka justru akan celaka
Praktek : Temuilah seorang Kyai yang bersedia menjadi instrukturmu - sering2lah bermakmum pada beliau - dan tegakkanlah sholat malam - sampai kautemukan kenikmatan Sholat Khusuk

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (16)

Sampe disini perlu saya hentikan sejenak kisi2nya - karena saya harus sampaikan tentang sebuah peringatan penting
Islam itu Harus Kaffah - maksudnya sistem PAKET - jadi klo sahdatnya sdh tingkat dua jangan sampe sholatnya malah dapat E - DO dari Politeknik ada suratnya - Tapi Klo DO dari Islam sungguh tidak terasa

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (17)

Standar Kompetensi Syahadat
Tingkat Tiga : Mampu menjadi Saksi Ahli - yang dapat menjadi tentara Allah dalam menjaga kesucian dan kebenaran Al-Qur'an dan Al-Hadist
Tingkat Empat : mampu menjadi Saksi Kunci - yaitu dapat menjadi orang2 yang selalu bersama Rosululloh untuk bertemu Allah baik dalam keadaan hidup maupun setelah mati

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (18)

Standar Kompetensi Sholat
Tingkat Tiga : Mampu menjadikan sholatnya sebagai amalan yang dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar
Tingkat Empat : Mampu menjadikan sholatnya sebagai Tiang Agama

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (19)

Standar Kompetensi Zakat
Tingkat Satu : Mampu membayar Zakat Fitrah dan Zakat Mal setiap tahun
Tingkat Dua : Mampu membayar Infaq dan Sodaqoh setiap mendapat rejeki
Tingkat Tiga : Mampu menyantuni anak yatim dan fakir miskin di rumahnya
Tingkat Empat : Mampu memberikan barang yang paling disukai kepada orang yang memintanya

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (20)

Standar Kompetensi Puasa
Tingkat Satu : Mampu melaksanakan Puasa Romadlon
Tingkat Dua : Mampu menjalankan Puasa Sunnah secara rutin
Tingkat Tiga : Mampu menjadikan puasanya untuk menjaga panca indranya dari hal2 yang dibenci oleh Allah dan Rosulnya
Tingka Empat : Mampu mengalahkan Hawa Nafsunya dan kembali fitrah

Mengintip bocoran soal ujian dari langit (21)

Standar Kompetensi Haji
Tingkat Satu : Mampu menunaikan Haji pertamanya
Tingkat Dua : Mampu menahan keinginan untuk menunaikan haji keduanya dengan memberikan kesempatan itu pada saudaranya yg lebih sholeh darinya tetapi belum haji
Tingkat Tiga : Mampu menunaikan ibadah hajinya dengan mabrur
Tingkat Empat : Mampu menunaikan ibadah haji untuk membuatnya kembali Fitrah

Mbah Deddy Bilang

Mbah Deddy Bilang (1)

jangan hanya bekerja menggunakan logika yang memforsir sistem syaraf - cobalah selaraskan dengan sistem pernafasan yang menguasai emosi, serta dengan sistem pencernaan yang menguasai ketahanan fisik ....

Mbah Deddy Bilang (2)

sabar itu bukan hanya berusaha terus meski belum pernah berhasil - tetapi sabar yang sebenar-benarnya sabar itu adalah menjalankan sebaik-baiknya peran apapun yang ditugaskan Allah pada Kita ..... tanpa didahului keinginan dan ada seterusnya tanpa dipaksakan

Mbah Deddy Bilang (3)

Benar itu ada tiga : benarnya sendiri, benarnya orang banyak, dan benar yang sebenarnya benar
Benarnya sendiri itu miliknya orang2 egois, diktator, dan teroris
Benarnya orang banyak itu kebenaran demokratis
sedang benar yang sebanarnya benar adalah kebenaran Hakiki
Dunia akan damai bila ketiganya bisa saling bertemu

Mbah Deddy Bilang (4)

Jadi orang itu harus menurut apa kata orang tua - agar anakmu kelak juga menurut padamu
Berbaik sangkalah pada semua saudaramu - agar mereka menaruh kepercayaan padamu
Jadilah orang yang berguna di manapun kau berada - agar orang lain selalu merasa tentram berada di dekatmu

Mbah Deddy Bilang (5)

Jadilah orang yang selalu lebih baik dari hari ke hari
Bila kau masih kesulitan untuk memenuhinya - lakukalah amalan ini : Senin Puasa, Selasa Bacalah AlQur'an beserta Maknanya minimal tiga ayat, Rabu kunjungilah orang2 yang pernah kau kenal sebelumnya, Kamis Puasa, Jum'at Jum'atan, Sabtu Bersedekahlah sekuatmu, Minggu bergembiralah dirumah bersama seluruh anggota keluargamu

Mbah Deddy Bilang (6)

Jagalah kalbumu sekuat tenagamu - karena disitulah terdapat pintu2 menuju Alam Ghaib
Kelompok pertama adalah pintu2 menuju Surgawi - bukalah selalu
Kelompok kedua adalah pintu2 menuju Duniawi - buka tutuplah seperlunya
Kelompok Ketiga adalah pintu2 menuju Kobaran Api Neraka - tutuplah rapat2 sekuatmu

Mbah Deddy Bilang (7)

Pintu2 di kalbumu yang menuju Surga memang selalu terbuka (normally open) sebagai perwujudan ArRohman ArRokhim - kecuali dirimu berkehendak menutupnya
Yaitu terutama bila telah mencoba2 menduakanNYA
Jangankan Syirik - Kurofatpun telah membuat pintu2 itu menutup - meski belum terkunci sebagaiman bila telah terbukti Syirik

Mbah Deddy Bilang (8)

Pintu2 kalbumu yang menuju Neraka sengaja selalu tertutup (Normally Closed) - kecuali dirimu berani mencoba-coba mengintipnya
begitu ada sedikit celah di pintu2 itu - dirimu akan tersedot sebuah tenaga magnet yang luar biasa kuat - itulah sebabnya setan2 bisa menyelinap melaluinya - serta menghiasi jalan2 menuju neraka dengan kenikmatan dunia yang sifatnya sementara

Mbah Deddy Bilang (9)

Pintu2 kalbumu yang menuju alam Dunia - terbuka dengan tiga macam alasan : gampang terkejut apalagi latah, gampang kepingin apalagi iri, dan gampang ujub apalagi sombong
Bila pintu2 ini terbuka maka siapapun bisa mengobrak-abrik isi kalbumu - termasuk gendam dan sihir yang bisa saja dilakukan oleh bangsa Manusia maupun Jin

Hijab Kalbu

Hijab Kalbu (1)

ketika terdengar adzan berkumandang - jangankan mendengarkan dan menjawabnya - menghiraukannyapun tidak - mereka tetap disibukkan dengan urusan diniawinya

Hijab Kalbu (2)

ketika berpapasan dengan seorang fakir yang terengah-engah memperjuangkan hidupnya - jangankan memberinya sedekah - menolehnyapun tidak

Hijab Kalbu (3)

ketika ada seorang nenek yang tertatih-tatih kehujanan dipinggir jalan - tak terbersit sedikitpun untuk meminjaminya payung - bahkan setengah sengaja kau ciprati dia dengan air kubangan yang terlindas roda mobilmu

Hijab Kalbu (4)

ketika mendengar kabar temanmu mengalami musibah - jangankan menghiburnya ataupun paling tidak mengucapkan turut belasungkawa - kau malah tertawa2 puas bahagia melihatnya menderita

Hijab Kalbu (5)

ketika kau lihat tetanggamu baru saja mempunyai mobil baru - bukannya kau turut senang melihat keluarganya bahagia - bahkan hatimu sedih bukan kepalang, gundah gulana dan berupaya dengan segala cara agar bisa mempunyai mobil yang lebih bagus darinya

Hijab Kalbu (6)

ketika kau tahu temanmu sedang berpuasa sunnah - bukannya kau berusaha menjauhkan makanan dan minuman darinya - tapi justru kau sengaja mengadakan makan2 bersama di depan mata dan hidungnya

Hijab Kalbu (7)

ketika seekor kucing kelaparan menghampirimu - bukannya kauberikan dia secuil makanan di tanganmu - bahkan kau tendang dan kau lempari dia dengan batu

Hijab Kalbu (8)

ketika kau sadarai banyak mata lelaki yang memperhatikanmu - bukannya kau percepat langkahmu dan menghindar - tetapi malah kau pelankan langkahmu, kau berikan gerakan lebih pada pinggulmu, seolah kau mengundang mereka mengikutimu

Hijab Kalbu (9)

ketika kau sadari ketertarikan banyak wanita atas hartamu - bukannya kau jaga sikapmu hanya untuk istrimu - tapi malah kau tebar pesona dengan memberi mereka banyak hadiah dan foya2